Minggu, 07 Maret 2010

Pujangga Kerinduan


Haruskah cinta kumaknai dengan caraku sendiri ataukah kupanggil seribu pujangga untuk memahaminya. Bila cinta itu mimpi berikan aku waktu untuk bermimpi dengannya. Telaga cinta memang luas seluas nama-Mu. Masukkanlah makrifat kedalam hatiku sehingga cintaku kepada-Mu semakin menghujam dalam kalbu. Dan namamu mengalir dalam setiap atom tubuhku. Sampai tulang-tulangkupun akan merindukanmu

Maafkan Cinta


Maafkan cinta, bila cinta ini hanya ada pada goresan hati kita, yang membuat kita terluka. Biarkan aku memilih yang kekal dan abadi. Tatapan mata kita tak pernah berbohong. Di antara kita telah terikat rasa yang begitu kuat dan mendalam. Inilah pilihanku. Di gunung pring magelang aku berdoa semoga engkau memperoleh kekasih tempatmu berkeluh kesah sehingga membuat jiwamu tenang dan berkata fabiayyi ala lirabbika tukaddiban 'kenikmatan Tuhan manakah yang akan engkau dustakan' mendengar itu jiwaku tenang dan damai dan ruh ini akan tenang bersama-Nya, Tidak lagi memikirkanmu. 'Rahula' budha pernah bilang. Ketika budha di goda oleh maya.

DAFTAR ISI